KONSEP TEKNOLOGI PERKANTORAN
Di era
globalisasi seperti sekarang ini, penggunaan teknologi perkantoran sangat dibutuhkan. Terutama pada pekerja profersional, dalam hal ini mereka selalu memakai peralatan perkantoran untuk
membantu menyelesaikan pekerjaan. Penggunaan dari alat-alat perkantoran tersebut juga tidak bisa sembarangan, dibutuhkan keterampilan kusus dan kemauan untuk meningkatkan pengetahuan serta keterampilan
dalam
hal mengoperasikan peralatan perkantoran
sebagai alat bantu kerja.
Perkembangan teknologi perkantoran yang sangat pesat maka menimbulkan beberapa dampak, berdampak negative ataupun positif merupakan sesuatu hal yang tidak bisa kita tolak kehadirannya. Perkembangan ilmu dan teknologi yang semakin pesat serta peralatan (mesin) kantor yang digunakan semakin canggih, maka hal ini dapat mempengaruhi efesiensi kerja (Job Efficiency).
A. Peranan Teknologi Perkantoran.
Kata teknologi berasal dari bahasa Perancis, La Teknique yang artinya semua proses yang dilaksanakan dalam upaya untuk mewujudkan sesuatu secara rasional. Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang- barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Menurut Iskandar Alisyahbana, teknologi adalah cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan alat dan akal sehingga seakan- akan memperpanjang, memperkuat atau membuat lebih ampuh anggota tubuh, panca indera, dan otak manusia. Kantor adalah suatu unit orgaisasi yang terdiri dari tempat, personel, dan operasi ketatausahaan untuk membantu pimpinan. Yang dimaksud tempat adalah ruangan, gedung, kompleks, serta perabot dan perlengkapan lainnya yang mendukung aktivitas kerja.
Menurut M.K Alamsyah (1990 : 2) administrasi memiliki arti sebagai rangkaian kegiatan seperti mencatat, mengklasifikasi, mengolah, menggandakan, mendistribusikan dan menyimpan data/informasi untuk tujuan tertentu.
Perkembangan teknologi perkantoran yang sangat pesat maka menimbulkan beberapa dampak, berdampak negative ataupun positif merupakan sesuatu hal yang tidak bisa kita tolak kehadirannya. Perkembangan ilmu dan teknologi yang semakin pesat serta peralatan (mesin) kantor yang digunakan semakin canggih, maka hal ini dapat mempengaruhi efesiensi kerja (Job Efficiency).
A. Peranan Teknologi Perkantoran.
Kata teknologi berasal dari bahasa Perancis, La Teknique yang artinya semua proses yang dilaksanakan dalam upaya untuk mewujudkan sesuatu secara rasional. Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang- barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Menurut Iskandar Alisyahbana, teknologi adalah cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan alat dan akal sehingga seakan- akan memperpanjang, memperkuat atau membuat lebih ampuh anggota tubuh, panca indera, dan otak manusia. Kantor adalah suatu unit orgaisasi yang terdiri dari tempat, personel, dan operasi ketatausahaan untuk membantu pimpinan. Yang dimaksud tempat adalah ruangan, gedung, kompleks, serta perabot dan perlengkapan lainnya yang mendukung aktivitas kerja.
Menurut M.K Alamsyah (1990 : 2) administrasi memiliki arti sebagai rangkaian kegiatan seperti mencatat, mengklasifikasi, mengolah, menggandakan, mendistribusikan dan menyimpan data/informasi untuk tujuan tertentu.
Teknologi
juga penerapan keilmuan yang mempelajari dan mengembangkan kemampuan
dari suatu rekayasa dengan
langkah
dan
teknik
tertentu dalam suatu bidang. Teknologi merupakan aplikasi ilmu dan engineering untuk mengembangkan mesin dan prosedur agar memperluas dan
memperbaharui kondisi manusia/ paling tidak memperbaiki manusia pada beberapa aspek.
Kantor adalah suatu unit organisasi yang terdiri dari tempat, personel dan operasi ketatausahaan untuk membantu pimpinan. Yang dimaksud tempat adalah ruangan, gedung, kompleks, serta perabot dan perlengkapannya, seperti mesin- mesin kantor dan perlengkapan lainnya yang mendukung aktivitas kerja.
Teknologi perkantoran dapat diartikan juga sebagai teknologi yang diaplikasikan dalama kegiatan perkantoran yaiitu, digunakan untuk mencatat, menghimpun, mengolah, memperbanyak, mengirim, dan menyimpan bahan-bahan keterangan secara efesien dengan menggunakan mesin-mesin kantor.
Dari uraian ditas, dapat kita tau bahwa peranan teknologi perkantoran dalam proses pengolahan data/informasi saat ini adalah efesiensi kerja yang menyankut produktivitas. Hal ini akan terjadi jika kita selalu mengetik /menggunakan perangkat rakayasa teknologi modern, seperti menggunakan perangkat computer dan sejenisnya.
B. Dampak Positif dan Dampak Negative Perkembangan Teknologi Perkantoran.
Dengan adanya perkembangan teknologi perkantoran yang semakin pesat maka timbulah beberapa dampak negative dan dampak positifnya.
1. Dampak Positif.
a) Tenaga penggeraknya.
(1) Mutu/ kualitas tenaga kerja meningkat.
(2) Disiplin dan gairah kerja naik.
(3) Beban tenaga dan pikiran menjadi rlatif lebih ringan.
(4) Pendapatan tenaga kerja meningkat.
b) Prosedur kerja.
(1) Semakin mudah.
(2) Semakin lancar.
(3) Semakin sederhana (singkat).
(4) Efesiensi kerja (semakin selesai).
c) Hasil kerja:
(1) Kualitas produk meningkat.
(2) Kuantitas produk meningkat.
(3) Standar mutu tertentu terpenuhi.
(4) Keseragaman/ keragaman bentuk dan ukuran produk sangat akurat.
2. Dampak Negative.
Adapun dampak negative dari perkembangan teknologi perkantoran yaitu:
a) Sulit mencari tenaga kerja dengan kemampuan keterampilan tertentu .
b) Memnambah pengangguran ( Tenaga kerja yang dibutuhkan sedikit).
c) Pemeliharaan mesin yang kurang baik, akan menimbulkan pemborosan.
d) Jika terjadi pengantian mesin baru akan berakibat pada perubahan metode prosedur dan perlu diadakan pelatihan tenaga kerja. (MK. Alamsyah, 1991: 17-78)
C. Perlengkapan Kantor.
Dalam buku Pedoman Umum Penyelenggaraan Administrasi Sekolah Menengah dijelaskan bahwa yang dimaksud dengan perlengkapan ialah mencakup semua barang yang diperlukan, baik barang bergerak maupun barang tidak bergerak, sebagai sarana pendukung pelaksanaan tugas. Ada beberapa istilah yang berkenaan dengan alat/perlengkapan kantor berdasarkan jenis teknologi administrasi modern, yaitu sebagai berikut:
1. Bekal kantor (officesupplies) adalah benda-benda yang akan habis dalam pemakaiannya sehari-hari dikantor, benda tersebut tidak tahan lama.
Misalnya ; kertas, karbon, pita, mesin ketik dan sebagainya.
Kantor adalah suatu unit organisasi yang terdiri dari tempat, personel dan operasi ketatausahaan untuk membantu pimpinan. Yang dimaksud tempat adalah ruangan, gedung, kompleks, serta perabot dan perlengkapannya, seperti mesin- mesin kantor dan perlengkapan lainnya yang mendukung aktivitas kerja.
Teknologi perkantoran dapat diartikan juga sebagai teknologi yang diaplikasikan dalama kegiatan perkantoran yaiitu, digunakan untuk mencatat, menghimpun, mengolah, memperbanyak, mengirim, dan menyimpan bahan-bahan keterangan secara efesien dengan menggunakan mesin-mesin kantor.
Dari uraian ditas, dapat kita tau bahwa peranan teknologi perkantoran dalam proses pengolahan data/informasi saat ini adalah efesiensi kerja yang menyankut produktivitas. Hal ini akan terjadi jika kita selalu mengetik /menggunakan perangkat rakayasa teknologi modern, seperti menggunakan perangkat computer dan sejenisnya.
B. Dampak Positif dan Dampak Negative Perkembangan Teknologi Perkantoran.
Dengan adanya perkembangan teknologi perkantoran yang semakin pesat maka timbulah beberapa dampak negative dan dampak positifnya.
1. Dampak Positif.
a) Tenaga penggeraknya.
(1) Mutu/ kualitas tenaga kerja meningkat.
(2) Disiplin dan gairah kerja naik.
(3) Beban tenaga dan pikiran menjadi rlatif lebih ringan.
(4) Pendapatan tenaga kerja meningkat.
b) Prosedur kerja.
(1) Semakin mudah.
(2) Semakin lancar.
(3) Semakin sederhana (singkat).
(4) Efesiensi kerja (semakin selesai).
c) Hasil kerja:
(1) Kualitas produk meningkat.
(2) Kuantitas produk meningkat.
(3) Standar mutu tertentu terpenuhi.
(4) Keseragaman/ keragaman bentuk dan ukuran produk sangat akurat.
2. Dampak Negative.
Adapun dampak negative dari perkembangan teknologi perkantoran yaitu:
a) Sulit mencari tenaga kerja dengan kemampuan keterampilan tertentu .
b) Memnambah pengangguran ( Tenaga kerja yang dibutuhkan sedikit).
c) Pemeliharaan mesin yang kurang baik, akan menimbulkan pemborosan.
d) Jika terjadi pengantian mesin baru akan berakibat pada perubahan metode prosedur dan perlu diadakan pelatihan tenaga kerja. (MK. Alamsyah, 1991: 17-78)
C. Perlengkapan Kantor.
Dalam buku Pedoman Umum Penyelenggaraan Administrasi Sekolah Menengah dijelaskan bahwa yang dimaksud dengan perlengkapan ialah mencakup semua barang yang diperlukan, baik barang bergerak maupun barang tidak bergerak, sebagai sarana pendukung pelaksanaan tugas. Ada beberapa istilah yang berkenaan dengan alat/perlengkapan kantor berdasarkan jenis teknologi administrasi modern, yaitu sebagai berikut:
1. Bekal kantor (officesupplies) adalah benda-benda yang akan habis dalam pemakaiannya sehari-hari dikantor, benda tersebut tidak tahan lama.
Misalnya ; kertas, karbon, pita, mesin ketik dan sebagainya.
2. Mesin-mesin kantor (office machine) adalah segenab alat yang digunakan untuk menghimpun, mencatat, dan mengolah bahan-bahan keterangan dalam pekerjaan tata usaha yang bekerja secara mekanis maupun elektronis. Contoh: mesin cash register, mesin ketik dan mesin stensil.
Gambar 1.3 Mesin Cash Register.
3. Peralatan kantor
(office appliances) adalah
segenab
alat yang digunkan dalam pekerjaan tata usaha. Misalnya; peralatan kantor terdiri atas mesin- mesin kantor dan alat-alat bukan mesin atau alat tulis kantor (ATK).
Gambar 1.4 Alat Tulis Kantor.
4. Perabot kantor
(office furniture) adalah
benda-benda
kantor yang
pada umumnya terbuat dari kayu yang dipergunakan untuk untuk melaksanakan tugas tata usaha. Misalnya; Meja, kursi, lemari dan sebagainya.
Gambar 1.5 Perabot Kantor
5. Perabot kantor tempelan (office
fixture) adalah perabot kantor yang melekat (menjadi satu) dengan bangunan lain dalam kantor. Misalnya; lemari yang telah jadi satu dengan gedung, rak-rak menempel di dinding.
Gambar 1.6 Office Fixture
6. Hiasan kantor
(office
ornament) adalah
benda-benda
yang dikantor pada umumnya untuk menambah suasana yang menyenangkan di kantor. Misaknya; gambar-gambar, atau foto-foto dekorasi, pot-pot dan vas bunga.
7. Pesawat kantor adalah semua mesin komunikasi yang berfungsi sebagai alat
untuk mengadakan komunikasi. Misalnya; intercom, telepon, faksimile,
handphone dan sebagainya.
Gambar 1.7
Alat Komunikasi
8. Alat bantu praga adalah alat yang digunakan untuk membantu kelancaran komunikasi antara
penyaji dengan pendengar. Misalnya: tape recorder, video tape recorder, televise dan sebagainya.
Gambar 1.8
Tape Recorder
No comments:
Post a Comment